Kamis, 22 Mei 2008

CERITA SMA

Pendidikan dan Pekerjaan
Seorang pemuda baru lulus dari SMU. Karena tidak punya biaya akhirnya dia memutuskan untuk bekerja. Oleh karena itu dia mendatangi pamannya yang salah seorang pengurus partai politik untuk dicarikan kerja."Paman, tolong carikan saya pekerjaan dong," pinta pemuda itu."Wah lulusan SMU ya. Kalau gitu kamu jadi pengurus partai saja," kata pamannya."Enak jadi pengurus partai, nanti kamu bisa jadi anggota DPR, terus jadi ketua DPR/MPR, bahkan jadi wakil presiden atau presiden sekalipun juga bisa," tambah pamannya semangat."Wah paman saya nggak mau muluk-muluk, saya minta yang sederhana saja, kaya guru SD misalnya," jawab pemuda itu.Pamannya berpikir sebentar kemudian berkata, "Kalau jadi guru SD kamu harus sarjana.

UjianNasional 2008
Ujian Nasional 2008 sudah berlalu tinggal menunggu pengumuman kelulusannya saja. Beberapa orang guru di Sumatra terpaksa menghadapi masalah dengan aparat berwajib, karena tertangkap saat mengganti jawaban siswanya yang mayoritas salah dan berpotensi tidak lulus. “Kasih sayang” para Guru kepada siswa tersayangnya lah yang mendorong perbuatan pidana itu terjadi. Astaghfirullah …
Sementara itu pak Menteri Diknas dengan l;antang meneriakkan statement, bahwa pelanggar Unas 2008 agar dipidanakan. Memang pak Menteri Diknas, yang juga seorang Guru Besar, telah mengatakan sesuatu yang benar (” haq … kata Dony teman saya) menurut kaca mata hukum. Tetapi apakah kira - kira pak Menteri sudah mengetahui praktek pelaksanaan Unas di mana - mana yang penuh dengan kecurangan? Atau pura - pura tidak tahu? Bukankah telah terjadi “ketakutan” bahkan “trauma” tidak lulus karena nilai Unas dibawah standart, telah memaksa para Guru membuat jawaban untuk siswa - siswa nya, seperti kasus di Sumatra dan di banyak tempat di Indonesia?
Beberapa orang guru berucap, “Untung ya di sekolah kita kemarin tidak ada yang tertangkap …Jadi aman - aman saja. Bagaimana ya tahun depan? “ Ada yang berkata pula, ” Kalau sekolah kita terpaksa memberi jawaban kepada siswa, karena sekolah lain pun lebih parah pelanggarannya …Ibaratnya kita balas curang dengan kecurangan pula, daripada siswa kita banyak yang tidak lulus” Terus ada pula guru Agama yang mengeluh,”Sia - sialah saya mendidik anak - anak didik agar selalu berbuat jujur kalau akhirnya semua itu terpaksa dijungkir balikkan saat Unas …”
Memang para mayoritas birokrat yang bertanggung jawab untu maslaah pendidikan menolak statement kecurangan pada peleksanaan Unas 2008 dan menantang pembuktian jika ada yang mengatakan ada kecurangan Bukankah ini ibarat sebuah humor yang tidak lucu … dimana para birokrat seolah - olah tidak tahu tentang praktek yang sebenarnya terjadi saat pelaksanaan Unas 2008, …Saya jadi bingung.
Saatnya para para orang tua, pendidik sejati, para kyai, para pastur, para pendeta, para intelektual, para pimpinan ormas keagamaan dan semua wakil elemen masyarakat yang peduli masa depan generasi mendatang harus satu kata : TOLAK UNAS SEBAGAI SYARAT KELULUSAN … atau benar - benar nantinya sekolah di Indonesia menjadi lahan subur kaderisasi “koroptor Indonesia masa depan”.
Subhanallah … (DP)

GURU BUKAN LAGI PAHLAWAN TANPA TANDA JASA
Bapak/Ibu guru Indonesia,menurut Kepala Sekolah Dasar (SD)02 Tarandam Padang,Dra.Yunizar Anwar,layak mendapatkan tanda jasa.Jadi tidak saatnya lagi,menjadikan Bapak/Ibu guru sebagai pahlawan tanpa satupun tanda jasa."Saya kira sangat layak,jika Bapak / ibu guru diberikan tanda jasa,yang tentunya sangat berharga dalam hidup mereka.apalagi guru SD yang telah bersusah payah membentuk pribadi anak dari awal ,"katanya kepada singgalang ketika di wawancarai di ruang kerjanya Kamis (8/11).
Dikatakannya,pengorbanan guru dalam bentuk mencerdaskan kehidupan anak bangsa,telah mengorbankan banyak tenaga dan perasaan.Dari tangan para gurulah,lahir banyak pahlawan Nasional,yang dikatakan layak mendapatkan tanda jasa.
"Tanda jasa yang bisa diberikan pada para guru,bisa berbentuk imbalan yang setara dengan jasa yang telah dikeluarkan.Jika ini diberikan pada para guru,tentunya mereka merasa pengorbanannya sangat dihargai,"tambahnya
Terkait dengan aktivitas padatnya sebagai kepala sekolah,ia mengaku tidak terlalu direpotkan.ia telah mengatur rumah tangganya sedemikian mungkin,sehingga tidak merasa diabaikan.
Sebagai ibu yang baik,ia telah menyiapkan segala sesuatunya dari mulai subuh.begitu keluarganya siap-siap berangkat ke tempat aktivitas masing-masing,iapun baru beranjak menuju tempat kerja.
"anak-anak sudah dewasa,dan suami juga bekerja dikantor.mereka sudah bisa mengurus diri sendiri,sehingga tidak membuat saya mengeluarkan banyak tenaga mengurus rumah tangga,"ujarnya.
Ia mengaku tidak lupa menyediakan segala kebutuhan anaknya.dan satu hal yang paling penting,ia selalu mengikuti tumbuh kembang anak,sehingga bisa di control dengan baik.

Rabu, 21 Mei 2008

ORGANISASI SMA 3 SOLOK SELATAN

ORGANISASI SMA 3 SOLOK SELATAN

Organisasi SMA 3 SOLOK SELATAN berbentuk OSIS (Organisasi Siswa Intra Sekolah) yang mempunyai sesi-sesi pada bidang masing-masing. Bagian sesi-sesi OSIS SMA 3 SOLOK SELATAN sebagai berikut :
1. Sesi Keagaman
2. Sesi Kesenian
3. Sesi Politik dan Kepemimpinan
4. Sesi Berbangsa dan Bernegara
5. Sesi Kewirausahaan
6. Sesi Olahraga
7. Sesi Bela Negara

STRUKTUR OSIS SMA 3 SOLOK SELATAN

Ketua : Cintya Agre Ayu Dinata
Wakil Ketua 1 : Fajri Alfa Seno
Wakil Ketua 2 : Oki Deriwandy
Sekretaris 1 : Devi Sidiq
Sekretaris 2 : Musliadi
Bendahara : Sarifah Anom

JURUSAN PEMBELAJARAN SMA 3 SOLOK SELATAN

JURUSAN PEMBELAJARAN SMA 3 SOLOK SELATAN :

1. Jurusan IPA (Ilmu Pengetahuan Alam)
Kelas :
1. Kelas XII IA
2. Kelas XI IA 1
3. Kelas XI IA 2

2. Jurusan IPS
Kelas :
1. Kelas XII IS 1
2. Kelas XII IS 2
3. Kelas XI IS 1
4. Kelas XI IS 2

3. Jurusan IB
Kelas :
1. Kelas XII IB

VISI DAN MISI SMA 3 SOLOK SELATAN

VISI SMA 3 SOLOK SELATAN :
" SEKOLAH YANG UNGGUL DAN BERPRESTASI DENGAN AHLAK YANG TERPUJI "
INDIKATOR :
1. Patuh dan taat menjalankan niali-nilai keimanan dan ketaqwaan
2. Handal dalam meningkatkan prestasi akademik
3. Handal dalam menggunakan ITC
4. Lancar berkomunikasi dalam Bahasa Inggris
5. Bersikap disiplin, tertib, dan berbudi pekerti luhur
6. Bersikap toleran dan kekeluargaan
MISI SMA 3 SOLOK SELATAN :
1. Melaksanakan pembelajaran dan bimbingan secara efektif
2. Menumbuhkan semangat keunggulan dalam kegiatan sekolah
3. Menyelenggarakan dan mengembangkan kecakapan hidup (life skill)
4. Mengembangkan olahraga prestasi dan kretif seni
5. Menegakkan disiplin warga sekolah
6. Menumbuh kembangkan penghayatan terhadap agama, adat istiadat, dan agama yang dianut
7. Memberdayakan komite sekolah dan unsur yang terkait (stakeholder) untuk opitimalisasi proses pendidikan dan pengajaran disekolah

SMA 3 SOLOK SELATAN

"SELAMAT DATANG DI SITUS ONLINE SMA 3 SOLOK SELATAN"